Karya Bakti Kodim 0722/Kudus Buka Jalan Usaha Tani

    Karya Bakti Kodim 0722/Kudus Buka Jalan Usaha Tani

    KUDUS – Guna mendukung kemandirian pangan Kodim 0722/Kudus kembali menggelar Karya Bakti yang dilaksanakan di Desa Sadang Kecamatan Jekulo Kabupaten Kudus. Dengan sasaran membuka Jalan Usaha Tani (JUT), Minggu (27/08/2023).

    Komandan Kodim 0722/Kudus Letkol Inf Andreas Yudhi Wibowo, S.I.P., melalui Danramil 04/Jekulo Kapten Arm Muslikhan mengatakan, pelaksanaan Karya Bakti TNI ini merupakan salah satu tugas pokok TNI selain operasi perang, dimana tugas karya bakti adalah diperuntukkan untuk membantu pemerintah daerah dalam hal pembangunan wilayah.

    “Karya Bakti TNI sebagai wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat dan merupakan kekompakan serta sinergitas yang baik antara pemerintah daerah serta untuk mempererat antar TNI dengan rakyat”, ujarnya.

    Karya Bhakti kali ini yakni pembukaan jalan usaha tani, untuk mempermudah para petani dalam membawa hasil panennya, semoga dengan adanya pembukaan jalan ini dapat digunakan dan dapat memberikan peningkatan hasil panen. “Tentunnya jika hasil panen meningkat, ekonomi juga akan meningkat”, terangnya.

    Harapanya kegiatan karya bhakti ini selain untuk membantu program pemerintah daerah, juga untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta untuk mendukung pertahanan negara di darat serta untuk menciptakan kemanunggalan TNI-Rakyat dalam kesiapan Ruang Alat dan Kondisi (RAK) juang yang tangguh dalam rangka sistem pertahanan semesta dan menumbuhkan semangat gotong royong serta rasa kekeluargaan yang kuat, pungkasnya.

     

    Redaktur : Pendim 0722/Kudus

    kudus jateng kodim 0722/kudus
    sutrisno

    sutrisno

    Artikel Sebelumnya

    Beri Pengarahan Di Kanim Kelas IIB Wonosobo,...

    Artikel Berikutnya

    Tanamkan Jiwa Patriotisme, Kodim 0722/Kudus...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Hidayat Kampai: Kisah Dunia Akademik yang Terkontaminasi Ulah Para Bahlul

    Ikuti Kami